Page Nav

HIDE

Pages

Breaking News:

latest

BERTOPENG PIJAT REFLEKSI PRAMUSAJI MENJAMUR DI MEDAN TEMBUNG DAN MEDAN DENAI KEPOLISIAN BUNGKAM

BERTOPENG PIJAT REFLEKSI PRAMUSAJI MENJAMUR DI MEDAN TEMBUNG DAN MEDAN DENAI KEPOLISIAN BUNGKAM Medan   www.mediacoruption.com |Sibuk pemeri...





BERTOPENG PIJAT REFLEKSI PRAMUSAJI MENJAMUR DI MEDAN TEMBUNG DAN MEDAN DENAI KEPOLISIAN BUNGKAM

Medan 

www.mediacoruption.com|Sibuk pemerintah membubarkan FPI lupa dengan praktek - praktek Maksiat yang sekarang menjamur dan Tak perduli wabah penyakit virus corona atau Covid 19 merebak dan bahkan dibekap oleh oknum diduga dari kepolisian seperti yang terjadi di kota Medan provinsi sumatera utara.

Seperti hasil investigasi crew baru - baru ini di kota medan (5/1/2021).pukul 20 : 00 wib.di salah satu Pijat Reflexi Kembang Kuning di jalan negara kelurahan Bantan timur kecamatan Medan Tembung ,pernyataan yang mengejutkan dari salah satu terapis yang coba menawarkan jasa refleksi .saat crew bertanya siapa yang punya pijat refleksi ini ? Dengar - dengar oknum polisi lalu saya coba ambil keterangan lebih dalam tugasnya dimana  tidak tau bang ucap terapis tersebut .

Kapan biasanya di datang .biasanya datang tak tentu bang biasa dia hanya mengambil setoran saja ucap salah satu terapis .abang ngak kusuk menawarkan jasanya kepada salah satu crew.

Dan crew coba sambangi pijat reflesi di jalan aksara seperti pijat refleksi Podomoro juga di kelurahan bantan timur kemudian crew pun coba jalan kembali di jalan selam ada dua tempat pijat seperti MJ dan Flora dan ini tepat dikelurahan Tegal sari mandala I kecamatan  Medan Denai 

Panti pijat esek - esek  berkedok Pijat reglexi ini menjamur di kecamatan Medan denai ada 7 tempat maksiat seperti Winda, QQ, MJ ,FLORA ,PRINCES ,VALENTIN ,dan ada beberapa lagi tempat mesum yang berkedok pijat Refleksi 

Dari Pantauan kami dilapangan tempat mesum yang berkedok Pijat Refleksi tidak pernah tersentuh hukum .Dan bahkan para mucikari telah memberikan tiap bulan upeti 500 ribu kepada oknum - oknum yang tidak bertangung jawab. 

pernah terjadi pengrebekan yang dilakukan oleh pihak kepolisian seperti polda sumut dan kepolisian dari sektor medan area dan para terapis dibawa seperti Podomoro MJ dan kembang kunimg tidak lama pulang kembali atau bebas ada apa ? 

Dan terlalu mudahnya pengurusan baik dari pihak kelurahan mengeluarkan rekom, setelah menerima sejumlah uang yang diberikan oleh salah satu oknum tanpa melihat usaha apa sebenarnya .dan yang paling parah lokasi tempat mesum tersebut berdekatan tempat ibadah seperti Mesjid ,Gereja dan sekolah.

Kepada bapak kapoldasu segera dilakukan penindakan yang tegas terhadap pelaku - pelaku dunia usaha esek - esek berkedok pijat refleksi bila tidak segera dilakukan maka mental generasi muda akan hancur .

( REDAKSI ).






Tidak ada komentar