Page Nav

HIDE

Pages

Breaking News:

latest

PIJAT PLUS - PLUS MULAI MENJAMUR DI KELURAHAN BANTAN TIMUR KECAMATAN MEDAN TEMBUNG

PIJAT PLUS - PLUS MULAI MENJAMUR DI KELURAHAN BANTAN TIMUR KECAMATAN MEDAN TEMBUNG Medan (2/4/2025) www.media coruption.com // Praktek Pros...



PIJAT PLUS - PLUS MULAI MENJAMUR DI KELURAHAN BANTAN TIMUR KECAMATAN MEDAN TEMBUNG


Medan (2/4/2025)

www.mediacoruption.com // Praktek Prostitusi berkedok pijat kesehatan keluarga belakangan mulai tumbuh pesat kelurahan Bantan Timur Kecamatan Medan Tembung Kota Medan dan anehnya keberadaan panti pijat plus-Plus ini terkesan di legalkan ,kuat dugaan tempat tersebut jadi ATM berjalan bagi pemerintah daerah. Kota Medan.(jumat 2/5/2025)

Berdasarkan investigasi awak media ada 8 tempat pijat plus - plus yang berada di kelurahan bantan Timur dan ini di yakinin akan bertambah lagi diduga tempat tempat tersebut tidak terdaftar di dinas kebudayaan dan pariwisata (DISBUDPAR) kota Medan 



Berdasarkan pengakuan bang Hendra  warga turunan (51) rabu 30/4/2025 pukul 12:30 wib disalah satu kedai kopi  salah satu warga yang hobinya keluar masuk panti pijat yang ada di Kota Medan dan Deli Serdang mengatakan Rata rata pijat kesehatan hanya topeng saja bebernya pada media 

Lanjut Hemdra hampir semua panti pijat yang ada di kelurahan bantan Timur menawarkan layanan plus ,seperti salah satu pijat yang ada di jaln aksara saat saya masuk sudah terlihat wanita - wanita yang seksi dan menawarkan jasa pijatan dan bila kita mau pijat setelah di kamar , Dan nanti kita akan di tanya oleh terapis dengan berbagai macam seperti mengatakan abg mau paket ful servis seperti Vitaliti atau mau yang lebih ada abg tergantung keinginan kita ucap hendra .

Dikatakan Hendra saya berani bicara karena semua tempat pijat plus - plus yang ada sudah saya datangi memang saya akui saya paling hobi yang ginian maklumlah namanya juga laki laki bang ucapnya sambil tersenyum 

Terkait mulai menjamurnya panti pijat Plus - plus apa tindakan Disbudpar kota Medan ? Adanya dugaan ada permainan pihak - pihak dari oknum kelurahan diduga menerima upeti dari pemilik panti pijat plus plus tersebut dengan cara memberikan ijin domisili àgar bisa mengurus surat kedepannya.

Keoada Walikota Medan Rico Waas harap segera menindak oknum - oknum baik dari pihak kelurahan maupun pihak dari Disbudpar kota Medan yang telah menyalahi aturan yang berlaku. 

(REDAKSI )



Tidak ada komentar